AGENDA

-

Sejarah


Muhammadiyah adalah gerakan Islam yang awal berdiri di Indonesia pada tahun 1912 yang didirikan H. Ahmad Dahlan, merupakan salah satu gerakan Islam terbesar dan dikenal memiliki amal usaha dibidang pendidikan, kesehatan, dan sosial yang terbanyak,  dan masih terus eksis hingga saat ini di abad keduanya. Muhammadiyah juga dikenal dengan gerakan tarjih dan tajdid (pemurnian & modernisasi) tersebut banyak melahirkan berbagai kader bangsa yang terkenal yakni Panglima Sudirman, Presiden Soekarno, Muh. Hatta, dsb ini terus meluaskan sayapnya di berbagai daerah hingga ketingkat ranting. Berdirinya Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Kaliombo yang dirintis S. Hartono pada tahun 1995 telah melahirkan semangat dakwah melalui kegiatan pengajian bulanan dari  rumah ke rumah anggotanya. Melalui pengajian rutin bulanan tersebut tercetuslah ide Pembangunan Masjid yang dipandang PRM Kaliombo sebagai jalan untuk  mewujudkan  syiar  islam secara hakiki  karena  disamping  sebagai  tempat  ibadah  juga berfungsi  sebagai  media  dakwah sekaligus  menjadi  pusat  peradaban umat islam. Oleh karena itu, momentum musyawarah tanggal  18 November  2006 bertepatan dirumah H. Muhadi,  melahirkan komitmen pembangunan Masjid yang kami namakan "Ar-Rohmah".

Pemberian nama “Ar-Rohmah” bukan tanpa sebab yakni karena atas “Rohmah” Allah SWT yang mengabulkan cita-cita tersebut melalui sosok tokoh 'Aisyiyah yang bernama Ibu Hj. Maftuhah yang mewakafkan sebagian tanahnya seluas 550 meter persegi pada lokasi yang startegis diawal tahun 2007. Disamping itu Ibu Hj. Maftuhah kelak ingin Masjid Ar-Rohmah menebarkan “Rohmah” bagi masyarakat sekitarnya. Sejalan dengan hal itu, PRM Kaliombo kemudian membentuk panitia pembangunan masjid yang diketuai oleh tokoh Muhammadiyah Drs. H. Nurcholis A.S. yang mana pembentukan panitia tersebut sebagai tonggak awal dimulainya pembangunan masjid ini. 

Peletakan Batu pertama dilaksanakan tak jauh setelah pembentukan panitia tersebut yang dihadiri oleh Bapak Walikota Kediri saat itu Drs. H.A. Maschut beserta beberapa jajaran pejabat pemkot, beberapa anggota DPRD Kota Kediri, Camat Kota,  Danramil Kota, Kepala Kelurahan Kaliombo ,dsb. Dari Jajaran Muhammadiyah dihadiri perwakilan dari PWM Jawa Timur, Jajaran PDM Kota Kediri, Jajaran PCM Kota, dan Jajaran PRM se kota Kediri serta  anggota dan simpatisan Muhammadiyah. Kegiatan tersebut juga diramaikan dengan atraksi Tapak Suci dan dijaga dengan baik oleh Kader Kesiapsiagaan Pemuda Muhammadiyah yaitu KOKAM.

Pada saat pembangunan mencapai 70% yaitu diawal tahun 2010 dilaksanakan pengajian At-Ta'awun di masjid Ar-Rohmah sebagai bentuk pengenalan dan sosialisasi masjid yang dihadiri oleh Walikota Kediri saat itu dr. H. Samsul Ashar, Sp.PD. Kegiatan itu juga dihadiri oleh pejabat lain dan jajaran Muhammadiyah seperti pada peletakan batu pertama dan tak kalah semaraknya dihadiri lebih dari 500 jamaah dan warga sekitar. Kegiatan tersebut menjadi tonggak awal dipakainya masjid Ar-Rohmah untuk menjalankan ibadah serta  pembentukan kepengurusan Ta'mir Masjid yang  pertama diketuai oleh H. Cuk Suhartono dan sekretarisnya Muchsin, S.Sos. Dua bulan sebelum diresmikan Ketua Panitia Pembangunan Drs. H. Nurcholis A.S. dipanggil Allah SWT dan kemudian ditunjuk sebagai penggantinya Drs. Suroso.

Pada Juli 2012, bertepatan dengan pengajian At-Ta'awun masjid Ar-Rohmah diresmikan oleh salah satu Ketua PP Muhammadiyah Drs. H. Sukriyanto A.R., M.Si dan Walikota Kediri saat itu dr. H. Samsul Ashar, Sp.PD. Kegiatan itu juga dihadiri oleh pejabat lain dan jajaran Muhammadiyah seperti kegiatan sebelumnya disertai dengan penyerahan wakaf tanah utara masjid seluas 286 meter persegi dari keluarga H. Cuk Suhartono kepada PDM Kota Kediri. Tanah inilah yang kemudian hingga saat ini sedang dibangun gedung Islamic Center dan TPQ Masjid Ar-Rohmah.

Hingga saat ini Masjid Ar-Rohmah telah banyak berkiprah bagi masyarakat melalui berbagai kegiatan unggulan seperti santunan sembako 100 paket, yang pernah dibantu dan diserahkan secara simbolik oleh Walikota Kediri saat ini Abdulah Abu Bakar, SE. Kemudian pengajian rutin ahad pagi ke 4, ahad malam ke 3 , subuh berkah, kajian kamis malam, penyembelian Qurban, TPQ, buka bersama setiap hari dibulan ramadhan, dll. Masjid Ar-Rohmah juga dilengkapi dengan sarpras yang cukup baik diantaranya perangkat multimedia LCD proyektor, AC, Running Text, dsb. Saat ini kepengurusan Ta'mir Masjid periode kedua diketuai oleh Suheri dan sekretarisnya Harirayanto, S.Pd.I.

Alhamdulillah berkat dan rahmat Allah SWT, apa yang menjadi visi dan misi kita sebagai umat Islam, bisa terwujud, meskipun dihadang oleh berbagai persoalan, tantangan, rintangan yang selalu datang silih berganti. Insya Allah hal itu akan kami hadapi dengan penuh kesabaran dan terus bereksistensi, serta berjuang fi sabilillah dengan tanpa putus asa.  Tak lupa kami mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada segenap pihak yang turut membantu dalam proses pembangunan masjid Ar-Rohmah.


     
          

1 komentar:

  1. Selamat atas tepilihnya Bpk.Drs Suheri sebagai ketua takmir Masjid Ar-rohmah periode 2012 - 2017

    BalasHapus